Pospam Lebaran Untuk Operasi Yustisi Terkait Protokol Kesehatan

Sukoharjo – Polres Sukoharjo mendirikan tiga pos pengamanan (Pospam) Lebaran. Keberadaan pospam di masa pandemi Covid-19 saat ini lebih untuk penegakan protokol kesehatan (prokes). Tidak lagi memfokuskan pada arus mudik karena sudah ada larangan mudik oleh pemerintah.

Polres Sukoharjo mendirikan tiga Pospam Lebaran masing-masing di bekas terminal Kartasura, Bundaran Patung Pandawa Solo Baru, dan simpang lima Sukoharjo. Pospam Lebaran tersebut berisi petugas gabungan seperti TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan lainnya.

“Pospam ini lebih untuk operasi yustisi mengenai protokol kesehatan terkait corona. Jadi, tidak ada penyekatan jalan secara mandiri,” ungkap Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Sabtu (8/5/2021).

Keberadaan Pospam Lebaran tersebut juga untuk mendukung pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2021 mulai 6-17 Mei. Periode waktu tersebut juga merupakan periode larangan mudik bagi masyarakat. Saat operasi yustisi dilakukan, lanjut Kapolres, di lokasi Pospam juga ada tenaga medis yang siap melakukan tes swab antigen secara random.

Terpisah, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati menyampaikan, saat ini sudah sekitar 1.400 orang pemudik yang datang ke Sukoharjo. Menurutnya, sebagian besar pemudik tersebut datang sebelum periode waktu larangan mudik sehingga kedatangannya mendapat pantauan satgas corona di wilayah masing-masing.

“Jadi pemudik datang lebih awal untuk mensiasati larangan mudik. Mereka datang sebelum tanggal 6 Mei,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.