Jemput Bola, Polisi Sukoharjo Layani Warga Dusun Kerjo dengan Program Kesehatan dan Administrasi

Sukoharjo – Kepedulian Polres Sukoharjo kembali menyentuh wilayah pelosok. Selasa (2/12) pagi, Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo turun langsung ke Dukuh Kerjo RT 2 RW 4, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, membawa berbagai layanan publik dan bakti kesehatan dalam program Pelayanan Publik dan Bakti Kesehatan Polri untuk Masyarakat. Dusun kecil yang dihuni 22 kepala keluarga itu mendadak ramai sejak pukul 08.00 WIB—jauh dari hiruk-pikuk kota, namun tak luput dari perhatian aparat kepolisian.

Kehadiran Kapolres yang disambut Camat Bulu Widiyanto Setyo Wibowo dan warga menjadi momen langka sekaligus bersejarah bagi masyarakat Dukuh Kerjo. Jalanan yang harus memutar melewati wilayah Wonogiri tak menyurutkan semangat jajaran kepolisian untuk hadir. “Saya tidak menganggap ini kunjungan kerja semata, tapi kewajiban kami menjaga seluruh wilayah Kabupaten Sukoharjo, termasuk yang berada di pelosok,” ujar AKBP Anggaito dalam sambutannya.

Dengan bahasa lugas dan hangat, Kapolres menjelaskan bahwa Polres Sukoharjo ingin memastikan setiap warga, termasuk di daerah terpencil, merasa dekat dengan polisi. Ia menegaskan layanan publik tidak boleh hanya terpusat di kota. Ia juga menceritakan sejumlah laporan unik yang pernah diterima polisi, seperti permintaan memindahkan anjing galak hingga membantu mengatasi serbuan semut di sekolah. “Panjenengan jangan sungkan melapor. Polisi hadir bukan untuk ditakuti, tetapi untuk membantu,” tegasnya.

Camat Bulu Widiyanto Setyo Wibowo dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian besar dari jajaran kepolisian. Ia menjelaskan kondisi geografis Dusun Kerjo yang terisolasi dan masih kesulitan akses jalan. Meski demikian, ia bangga melihat semangat warganya yang pantang menyerah. “Kegiatan ini sangat berarti karena warga kami jauh dari fasilitas memadai. Perhatian seperti ini menjadi energi besar bagi masyarakat,” tuturnya.

Selain silaturahmi, Kapolres juga menyerahkan bantuan sembako bagi warga. Setelah itu, jajaran kepolisian membuka layanan keliling: pembuatan SKCK, pelayanan SPKT 110, Samsat keliling, hingga pemeriksaan kesehatan gratis. Warga tampak antusias memanfaatkan kesempatan yang jarang sekali mereka dapatkan di wilayah terpencil.

Tak hanya membawa layanan, Kapolres juga menyerap aspirasi. Ia berdialog dengan warga dan perangkat desa mengenai masalah akses jalan serta kebutuhan infrastruktur. “Semua masukan akan kami teruskan kepada Ibu Bupati, Forkopimda, dan DPRD. InsyaAllah perhatian untuk wilayah panjenengan tidak berhenti di sini,” katanya.

Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 09.45 WIB itu ditutup dengan peninjauan layanan dan pertemuan hangat bersama warga. Meskipun singkat, kehadiran Polres Sukoharjo meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Dukuh Kerjo—sebuah bukti bahwa pelayanan publik yang humanis bisa menjangkau tempat-tempat yang selama ini jauh dari pusat pelayanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.