Diterjang Angin Kencang, 33 Tiang Listrik di Sukoharjo Ambruk

Polres Sukoharjo – Angin puting beliung memporak-porandakan empat kecamatan di Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (16/11/2019). Dampaknya, sebanyak 33 tiang listrik patah yang mana sebagian menimpa rumah warga, serta sejumlah pohon ikut tumbang.

Wilayah yang terdampak lesus yakni Desa Kadilangu, Menuran, Duwet dan Kudu di Kecamatan Baki; Desa Trangsan, Trosemi, Geneng dan Gawok di Kecamatan Gatak; Desa Bulakrejo, Sukoharjo dan Seyegan di Kecamatan Sukoharjo, serta Desa Parangjoro di Kecamatan Grogol.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo Sri Maryanto mengatakan, hujan disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 15.30 dan hampir bersamaan di empat kecamatan.

“Terdapat korban dan saat ini sudah dibawa ke Puskesmas Baki. Di Kecamatan Sukoharjo enam rumah roboh dan sembilan atap rumah tersapu angin. Di Kecamatan Grogol hanya menerjang Desa Parangjoro. Setidaknya empat atap rumah roboh dan satu tiang listrik menimpa atap rumah Wiyono di Dusun Badran desa setempat,” terangnya.

BPBD Sukoharjo, imbuh Maryanto, masih melakukan pendataan lebih lanjut terkait kerugian materi dan korban jiwa. Unsur TNI, Polri, dan relawan bergotong royong membersihkan pohon tumbang.

Kapolsek Sukoharjo AKP Gerry Armando mengatakan, di Desa Gawanan, hujan dan angin puting beliung datang dari arah barat dan menerjang permukiman selama sekitar lima menit. Akibatnya, puluhan atap rumah rusak, tiang listrik ikut tumbang.

“Tidak ada korban jiwa. Dari data di lapangan, sekitar 16 tiang listrik roboh dan satu lainnya miring. Listrik padam,” terangnya.

Sementara di Kecamatan Baki terdapat sekitar 13 tiang listrik ambruk. Hampir seluruh desa mengalami pemadaman listrik. Di Kecamatan Gatak, pohon tumbang menghalangi rel kereta api di Mlambong, Trangsan, Gatak.

“Segera kami bersihkan (dahan pohon tumbang). Di Baki ada beberapa tiang listrik roboh. Dampaknya listrik padam di wilayah Gatak dan sebagian Baki. Terumama di Balai Padi ke arah barat,” ungkap  Kapolsek Gatak AKP Yulianto.

Akibatnya dari kejadian tersebut, 33 tiang listrik termasuk yang sekunder yang patah se Sukoharjo. Terdiri dari Kecamatan Baki ada 13, di Bulakrejo ada 19 tiang dan di Parangjoro ada satu tiang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.