2 Kampung di Weru dapat Bantuan Air Bersih dari Polres Sukoharjo
Tribratanews.sukoharjo.jateng.polri.go.id, Sukoharjo – Dua Kampung di Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo yang mengalami krisis air bersih, mendapatkan bantuan air bersih dari Kepolisian Resor Sukoharjo. Sebanyak 6 mobil tangki air di kirimkan ke 2 Kampung yakni Kampung Alasombo dan Kampung Ngreco, Kamis (14/09/2017).
Kasat Lantas Polres Sukoharjo AKP Finan Sukma Radipta SIK yang memimpin pelaksanaan pemberian air bersih menjelaskan, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa di 2 Kampung yang ada di wilayah kecamatan Weru mengalami krisis air bersih. Pihaknya, Polres Sukoharjo melaksanakan bakti sosial kepada masyarakat Kampung Candi dan Kampung Plumbon yang megalami air bersih dengan mengirimkan 6 mobil tangki air ke dua kampung tersebut.
“Dari Informasi tersebut kami berkoordinasi dengan Kapolsek Weru, dan akhirnya menentukan 2 Kampung yakni Kampung Candi dan Kampung Plumbon yang mendapatkan bantuan air bersih. Sebanyak 6 mobil tangki air dimana masing masing kampung mendapatkan jatah 3 mobil tangki,” kata AKP Finan Sukma Radipta SIK yang mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Iwan Saktiadi SIK.
Salah satu Kampung yang mendapatkan bantuan air bersih yakni kampung Candi, setiap tahunya selalu mengalami krisis air bersih bila musim kemarau datang. Meskipun di Kampung Candi itu sendiri juga sudah mempunyai Pamsimas (Penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat), namun bila musim kemarau datang air yang di hasilkan dari Pamsimas tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga.
“Bila tangki Pamsimas yang bisa menampung 12.000L (Dua Belas Ribu Liter) air penuh, saat di alirkan kerumah warga tidak sampai 1 jam sudah habis. Sedangkan untuk mengisi tangki sampai penuh membutuhkan waktu yang cukup lama,” kata salah satu ketua Rt 03 Tukino.
Tukino menambahkan pamsimas yang ada di desanya tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan 80 KK (Kartu Keluarga) dari 3 Rt di Kampung Candi.
“Jadi untuk memenuhi kekurangan air bersih, warga harus mengambil air menggunakan jerigen ke kampung sebelah yang letak geografisnya berada di bawah Kampung Candi,” kata dia.