Antisipasi Paham Radikalisme dan Terorisme, Polres Sukoharjo Gencarkan Patroli Dialogis dengan Masyarakat
Sukoharjo – Dalam rangka untuk mencegah adanya paham radikalisme dan terorisme serta mewujudkan kamtibmas yang kondusif, Polres Sukoharjo secara rutin melaksanakan giat patroli dialogis dengan masyarakat.
Seperti halnya kali ini, melalui jajaran Polsek, Polres Sukoharjo melaksanakan patroli dialogis dengan menyambangi pemukiman penduduk, baik di pedesaan maupun perkotaan, Kamis (2/6/2022).
Dalam kegiatannya, petugas patroli mengajak masyarakat untuk waspada terhadap adanya pengaruh paham radikalisme dan terorisme yang anti Pancasila.
“Karena radikalisme adalah suatu paham dari sekelompok orang yang mengingikan terjadinya perubahan ideologi negara dengan menghalalkan segala cara yang memaksakan kehendak sampai pada tindakan kekerasan. Untuk itu kita harus mewaspadainya,” ucap Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Kapolres menjelaskan bahwa Polri sebagai ujung tombak dalam pemberantasan tindak pidana terorisme tidak akan pernah berhasil tanpa adanya bantuan dan juga peran serta dari masyarakat yang peduli terhadap lingkungan.
Adapun bentuk dukungan dari masyarakat tersebut dapat berupa mengaktifkan kembali Pam Swakarsa dalam bentuk Siskamling serta meningkatkan kewaspadaan di lingkungan. Dan apabila menjumpai orang asing yang mencurigakan, segera melapor ke kepolisian.
“Kami juga mengimbau agar para pemuda tidak mudah terpengaruh oleh ajakan dari kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab. Para pemuda juga harus selektif dalam memilih teman bergaul supaya tidak salah jalan,” ujar AKBP Wahyu.
Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan bahwa kegiatan patroli dialogis dengan warga masyarakat ini merupakan salah satu sarana untuk mencegah masuk dan berkembangnya paham radikalisme yang anti Pancasila.
“Dengan adanya patroli dialogis ini diharapkan akan dapat menambah pengetahuan serta wawasan masyarakat tentang bahaya radikalisame dan terorisme. Sehingga kamtibmas, khususnya di wilayah Sukoharjo tetap dalam keadaan kondusif,” tandas AKBP Wahyu.
