Usai Vaksin, 100 Warga Tawangsari Mendapat Jamu Gratis Dari Polisi
Sukoharjo – Polsek Tawangsari membagikan puluhan liter jamu kepada warga Desa Pundungrejo, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo, Senin (16/8/2021). Bagi-bagi jamu ini sebagai wujud pemantauan terhadap masyarakat setelah menerima suntikan vaksinasi Covid-19.
“Jamu yang dibagikan ini sebanyak 50 liter. Dalam aksi pembagian jamu ini menyasar kepada 100 warga, dua diantaranya adalah penyandang disabilitas. Terpantau ada 300 warga yang kemarin vaksin, dan Alhamdulillah terpantau tidak ada efek samping,” kata Kapolsek Tawangsari AKP Tri Jalu Wahyudi mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Jamu yang dibagikan ini ada dua jenis, yakni jamu yang terbuat dari beberapa empon-empon, diantaranya jahe, sereh, kunyit, jeruk nipis, kayu manis, kayu secang dan gula aren. Sedangkan jamu yang satunya terbuat dari sirih merah, daun jeruk purut, dan jeruk nipis.
Dua jenis jamu tersebut berfungsi untuk meningkatkan kekebalan atau imunitas tubuh sehingga mampu menangkal virus Corona.
Ramuan dua jenis jamu berawal dari Ketua RW 06 Dukuh Tobong, Desa Pundungrejo, Sri Purwanto. Dia adalah salah satu petugas yang berperan aktif dalam penanganan Covid-19 di Desa Pundungrejo, yakni merawat warga yang tengah menjalani isolasi mandiri.
“Pak Sri Purwanto ini pernah merawat beberapa warga yang Isoman, dibuatkan dua jenis jamu itu dan Alhamdulillah kondisinya berangsur membaik dengan waktu yang lebih cepat,” katanya.
Seperti diketahui, usai menerima suntikan vaksinasi Covid-19, sebagian masyarakat mengalami sejumlah efek samping. Efek samping vaksinasi Covid-19 yang dirasakan ini mulai dari tidak enak badan, demam, nyeri di bekas suntikan hingga mual. Efek samping ini terasa 1-2 hari setelah penyuntikan.
Selain bagi-bagi jamu, mereka juga membagikan ratusan kilogram beras. Beras tersebut merupakan swadaya dari anggota Polsek Tawangsari.